Rasanya Manis - Tudingan-tudingan negatif belakangan banyak menyasar ke Jokowi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa di negara hukum yang dijamin konstitusi tidak ada namanya diktator dan otoriter. Pernyataan tegas Jokowi ini terkait beberapa komentar yang menuding dirinya diktator.
"Tidak akan ada yang namanya diktator dan otoriter. Tidak akan ada," kata Presiden menjawab pertanyaan wartawan usai meresmikan Museum Keris Nusantara Surakarta, di Jalan Bhayangkara, Surakarta, Rabu (9/8).
Lanjut Jokowi, pada awal-awal memimpin dirinya dikatakan 'ndeso' dan 'klemar-klemer'. Padahal, sikap tegasnya merupakan perwujudan penegakan perundang-undangan.
"Ada yang menyampaikan, Presiden ndeso, Presiden klemar-klemer, tidak tegas. Eh begitu kita menegakkan Undang Undang balik lagi, loncat menjadi otoriter, menjadi diktator. Yang benar yang mana?" terangnya dikutip Antara.
Menurutnya, Indonesia adalah negara hukum yang demokratis, lembaga-lembaga mempunyai peran sendiri-sendiri. Ada juga yang berperan sebagai pengawas yang bebas menyampaikan kritik membangun.
"Mana yang mengontrol, mana yang mengawasi, mana yang melaksanakan program-program yang ada. Eksekutif misalnya dan lembaga-lembaga yang lain yang ada, lembaga negara yang ada, kan juga ada pers, media, ada lembaga swadaya masyarakat ada. Ada masyarakat itu sendiri, semuanya mengawasi," pungkasnya.
Casino Online Resmi, Aman & Terpercaya Sejak 2014.
Terbukti Setiap Pembayaran Selalu Lancar.
Casino Pertama Di Indonesia Mempunya Dealer Asia & Eropa.
Costumer Service Online 24jam.
Bonus Deposit New Member 10%
Bonus Rollingan 0.7% Live Casino
Untuk Informasi Lebih Lanjut Silahkan Mengunjungi Livechat dan Langsung Berkonsultasi Dengan Customer Service 24jam kami
Yahoo Messenger : cs.surgacasino@yahoo.com
Blackberry Messanger : 29B5F63B
Livechat : Tersedia di website kami www.surgacasino.com
#casinoonline #agencasino #agenterpercaya #roulette #baccarat #blackjack #sicbodice #dragontiger #poker #slotgame #surgacasino
0 comments:
Post a Comment